Pengaruh Globalisasi Terhadap Perekonomian Dunia

Advertisement

Globalisasi bukanlah sebuah fenomena baru dalam perkembangan dunia.  Globalisasi dianggap sebagai paradigma ilmu (grand theory) yang mengarah pada perubahan terhadap pola perkembangan sosial, sains, hingga tekhnologi.  Globalisasi identik dengan pengembangan dalam pemikiran perdagangan bebas, mengurangi kedaulatan sebuah negara, menghilangkan batas wilayah sebuah wilayah negara, penyempitan ruang negara, serta kemajuan dalam teknologi.  Globalisasi pada intinya adalah mewujudkan negara yang bebas tanpa batas.
1990an globalisasi mulai masuk. Dengan seketika  pola perkembangan teknologi berubah menjadi penuh cita rasa dan lebih humanis dan mampu menggeser perkembangan kapitalisme yang meraih kejayaan pada era 1970an dan banyak mengadopsi perkembangan teknologi tinggi.

Perkembangan kapitalisme dimulai sejak ditemukannya mesin uapa pada abad akhir 18 hingga awal abad 19. Secara konkrit terjadi dua akibat dari temuan mesin uap tersebut dalam bidang politik  yaitu perkembangan paham kapitalisme dan persaingan antara tuan tanah untuk mendapatkan kekuasaan.  Hal tersebut berdampak pada perkembangan bidang ilmu sosial berkembang jauh dengan munculnya pendekatan marxisme dimana pendekatan tersebut mampu memutus rantai serakahisme dari manusia.

Di tahun keemasan kapitalisme yaitu pada era 1970an, lahirlah skenario pembangunan pada ketergantungan antar negara dunia ketiga dengan negara maju.  Di era ini benyak negera-negara ketiga yang mengembangkan berbagai teknologi dalam mesin berat maupun manufaktur.  Pada masa inilah lahir anti tesa baru pada pendekatan ilmu sosial secara umum yaitu pendekatan neo-marxisme. Neo-marxisme mengajak berbagai negara dunia untuk terlepas dari skenario pembangunan dalam ketergantungan

HND-444 Kimishima Mio http://gestyy.com/wt3953 

Globalisasi memiliki multi implikasi yaitu tidak hanya menghasilkan pendekatan ilmu sosial, tetapi juga menyentuh seluruh perkembangan ilmu sains dan teknologi.  Hal tersebut kontras pola perkembangan teknologi yang terjadi secara dramatis berubah.  Perkembangan teknologi menjadi berubah menjadi humanisme yang juga memperhatikan aspek estetikan dan seni sehingga tidak hanya terpacu pada teknologi saja.  Salah satu contoh dari perkembangan globalisasi adalah banyaknya produk HP (handphone) yang tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi semata, tapi juga juga menciptakan produk HP dengan inovasi yang lebih baru.  Bahkan para vendor HP mulai bersaing untuk menciptakan berbagai produk unggulan.

Kesimpulan
Perkembangan globalisasi di dunia mampu menggeser perkembangan kapitalisme sehingga tidak hanya terpacu pada kemajuan teknologi semata tapi juga meliputi berbagai aspek seperti seni, estetika, dan sebagainya. SUmber ekonomikontekstual.com