-->

Macam-macam, Manfaat, Obyek, Tahapan, Keuntungan, Kelemahan Observasi

Advertisement
Macam-Macam Observasi

a. Observasi Partisipatif
Peneliti mengamati apa yang dikerjakan orang, mendengarkan apa yang diucapkan dan berpartisipasi dalam aktivitas yang diteliti. Klasifikasi menurut Sanafiah Faisal (1990)

  • Partisipasi Pasif : Peneliti mengamati tapi tidak terlibat dalam kegiatan tersebut. 
  • Partisipasi Moderat: meneliti ikut observasi partisipatif pada beberapa beberapa kegiatan saja, tidak semua kegiatan.
  • Partisipasi Aktif : Peneliti ikut melakukan apa yang dilakukan narasumber, tapi belum sepenuhnya lengkap
  • Partisipasi Lengkap : Peneliti terlibat sepenuhnya dalam kegiatan narasumber
Observasi
b. Observasi Terus Terang atau Tersamar
  • Peneliti berterus terang kepada narasumber bahwa ia sedang melakukan penelitian.
  • Suatu saat peneliti melakukan tidak berterus terang agar dapat mengetahui informasi yang dirahasiakan narasumber.
c. Observasi tak Berstruktur
  • Dilakukan dengan tidak Berstruktur karena fokus penelitian belum jelas
  • Apabila masalah sudah jelas, maka dapat dilakukan secara berstruktur dengan menggunakan pedoman observasi

Manfaat Observasi
Menurut Nasution (1996), peneneliti akan mampu memahami konteks data secara menyeluruh.; Peneliti akan memperoleh pengalaman langsung; peneliti dapat melihat hal-hal yang kurang diamati oleh orang lain; peneliti dapat menemukan hal-hal yang tidak terungkap saat wawancara; peneliti dapat mengungkapkan hal-hal yang ada di luar persepsi responden; dan peneliti dapat memperoleh kesan-kesan pribadi terhadap obyek yang diteliti.

Obyek Observasi
  1. Space: Ruang dalam aspek fisiknya
  2. Actor: Orang yang terlibat dalam situasi sosial
  3. Activity: Seperangkat kegiatan yang dilakukan orang
  4. Object: Benda-benda yang terdapat di tempat itu
  5. Act: Perbuatan / Tindakan tertentu
  6. Event: Rangkaian aktivitas yang dikerjakan orang-orang
  7. Time: Urutan Kegiatan
  8. Goal: Tujuan yang ingin dicapai
  9. Feeling: Emosi yang dirasakan dan diekspresikan orang-orang

Tahapan Observasi
Observasi Deskriptif: Peneliti belum menemukan masalah yang diteliti secara jelas. Peneliti melakukan penjelajahan umum dengan melakukan deskripsi semua yang dilihat, semua yang didengar, dll.
Observasi Terfokus: Observasi dipersempit pada aspek tertentu
Observasi Terseleksi: Peneliti telah menguraikan fokus yang ditemukan, sehingga diperoleh data yang lebih rinci, peneliti telah menemukan karakteristik, perbedaan dan persamaan antar kategori


Keuntungan Metode Observasi

  1. Banyak gejala yang hanya dapat diselidiki dengan observasi, hasilnya lebih akurat dan sulit dibantah.
  2. Banyak objek yang hanya bersedia diambil datanya hanya dengan observasi, misalnya terlalu sibuk dan kurang waktu untuk diwawancarai atau menisci kuisioner.
  3. Kejadian yang serempak dapat diamati dan dan dicatat serempak pula dengan memperbanyak observer.
  4. Banyak kejadian yang dipandang kecil yang tidak dapat ditangkap oleh alat pengumpul data yang lain, yang ternyata sangat menentukan hasil penelitian.
Kelemahan Metode Observasi
  1. Observasi tergantung pada kemampuan pengamatan dan mengingat.
  2. Kelemahan-kelemahan observer dalam pencatatan.
  3. Banyak kejadian dan keadaan objek yang sulit diobservasi, terutama yang menyangkut kehidupan peribadi yang sangat rahasia.
  4. Oberservasi sering menjumpai observee yang bertingkah laku baik dan menyenangkan karena tahu bahwa ia sedang diobservasi.
  5. Banyak gejala yang hanya dapat diamati dalam kondisi lingkungan tertentu, sehingga dapat terjadi gangguan yang menyebabkan observasi tidak dapat dilakukan.

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
© Copyright Pengertian Dari - All Rights Reserved - Template Created by goomsite - Proudly powered by Blogger