Emas merupakan hasil bumi yang hingga saat ini masih menjadi primadona untuk sebuah investasi. Namun, tahukah Anda negara mana yang memiliki cadangan emas paling banyak? Apakah Indonesia? Temukan jawabannya pada artikel berikut.
Hingga saat ini emas menjadi salah satu investasi yang paling menguntungkan. Walaupun harganya sering naik turun, namun harga emas cenderung stabil. Selain itu, investasi emas adalah investasi paling menguntungkan dalam jangka panjang. Akan tetapi, apakah Anda tahu negara dengan cadangan emas paling banyak? Berikut beberapa negara di dunia yang memiliki cadangan emas paling banyak.
#10. Obuasi, Ghana
Pada urutan ke-10, negara yang memiliki cadangan emas paling banyak adalah Obuasi yang terletak di Ghana, Afrika Barat dengan produsen utama adalah AngloGold Ashanti. Emas tersebut telah ditambang selama berabad-abad yang lalu. Adapun tambang tersebut memiliki kedalaman 1.500 meter atau 4900 kaki (hampir 1 mil). Pertambangan yang di mulai di Obuasi lebih dari 110 tahun yang lalu yaitu sekitar tahun 1890 ini awalnya dikenal sebagai tambang Ashanti. Adapun jumlah produksi emas Obuasi sekitar 29,830,000 ons.
#9 Cadia Timur
Cadangan emas paling besar ke-9 adalah Cadia Timur milik Australian Newcrest sebanyak 37,600,000 ons. Newcrest sendiri mengoperasikan sekitar 7 tambang emas di Australia, Indonesia dan Papua Nugini. Cadangan emas Newcrest Australia berada sekitar 250 kilometer sebelah barat dari kota Sydney. Emas yang pertama kali ditemukan di wilayah Cadia yaitu sekitar tahun 1851 dan tahun 1994 di Cadia Timur.
#8 Mponeng, Afrika Selatan
Di peringkat delapan adalah pertambangan Mponeng yang berada di daerah Johannesburg, Afrika Selatan. Pertambangan ini dimiliki oleh AngloGold Ashanti dengan cadangan emas sekitar 39,557,000 ons. Mponeng memiliki lokasi sekitar 65 km sebelah barat Johannesburg yang merupakan satu wilayah dengan tambang paling produktif terkenal yaitu Witwatersrand. berada di daerah Johannesburg, Afrika Selatan.
J4V: OKAX-269 http://destyy.com/wqAowq
#7 Pueblo Viejo, Republik Dominika
Peringkat tujuh adalah Pueblo Viejo yang berlokasi di Republik Dominika sekitar 100 km barat laut kota Santo Domingo dengan cadangan emas 40,085,000 ons. Pueblo merupakan sebuah pulau kecil namun memiliki kekayaan dan cadangan biji emas yang sangat banyak. Selain emas, di Pueblo Viejo pun terdapat cadangan perak dan tembaga yang dapat melengkapi cadangan emas yang ada. Jadi, dengan produksi yang maksimal, lokasi ini akan menjadi salah satu produsen tambang terbesar di dunia.
#6 Oyu Tolgoi, Mongolia
Peringkat selanjutnya atau ke-6 adalah Oyu Tolgoi yang berada di Gobi Desert Selatan, Mongolia yang dimiliki oleh Rio Tinto (34%), Turqoise Hill (32%) dan Mongolia (34%). Tambang emas tersebut merupakan sebuah tambang yang baru dikembangkan di daerah selatan Mongolia. Tambang tersebut dibangun dengan dana yang sangat mahal, yaitu sekitar 6,6 milyar dolar Amerika dan baru mulai produksi pada bulan Januari 2013.
#5 Olympiada, Rusia
Di peringkat lima adalah Olympiada yang dimiliki sepenuhnya oleh perusahaan besar Rusia Polyus dengan jumlah emas 47,500,000 ons. Tambang tersebut terletak di negara bagian paling produktif yaitu Krasnoyarsk Krau di Rusia. Olympiada ditemukan pada tahun 1970 dan baru mulai produksi pada tahun 1996, namun cadangan mineralnya banyak yang belum digali.
#4 Muruntau
Posisi tambang dengan cadangan emas terbesar keempat adalah Muruntau dengan cadangan emas 50,000,000 ons. Muruntau merupakan tambang terbesar secara fisik yang ada di muka bumi dengan ukuran 3,5 km x 2,5 km di atas permukaan tanah. Tambang tersebut dimiliki oleh pemerintah Uzbekistan yang mereka ambil alih dari Newmont’s pada tahun 2006. Tambang Muruntau terletak di daerah terpencil padang rumput Asia.
#3 Lihir
Peringkat tiga adalah Lihir dengan cadangan emas 64,100,000 ons. Lihir terletak di pegunungan tinggi Pulau Niolam, Papua Nugini dan baru memulai produksi pada tahun 1997. Lihir kini dimiliki oleh perusahaan Australia Newcrest yang dibeli pada tahun 2010 seharga 22 milyar dolar Amerika. Lokasi tambang tersebut dekat dengan kaldera gunung berapi yang sudah tidak aktif, namun masih memiliki potensi geothermal.
#2 South Deep, Afrika Selatan
Di peringkat dua adalah South Deep yang terletak di Witwatersrand Basin, sangat dekat dengan lokasi Mponeng. South Deep memiliki cadangan emas sebanyak 81,413,000 ons dengan produksi kualitas yang tinggi. Tambang tersebut mulai beroperasi pada tahun 1961 dan dibeli oleh perusahaan Gold Fields pada tahun 2006.
#1 Grasberg
Nah, peringkat pertama ditempati oleh Grasberg yang berada di wilayah Papua, Indonesia dengan cadangan emas sebanyak 106,231,000 ons. Pertambangan ini masih dikelola oleh Freeport McMoRan dan ‘berbagi’ dalam skala tertentu dengan Rio Tinto. Lokasinya yang berada pada ketinggian 4300 meter atau 14.000 kaki ini pada faktanya lebih dikenal sebagai tambang tembaga dan emas terbesar di dunia. Cadangan lain dari Freeport adalah Uranium yang merupakan bahan aktif untuk pembuatan nuklir yang nilainya belum diperhitungkan.